
SumselNews.com – Salah satu tanda yang mengisyaratkan orang mengalami biduran atau urtikaria adalah gatal-gatal pada bagian tubuh tertentu. Gatal-gatal biasanya terjadi pada bagian tangan, leher, punggung, termasuk perut yang tidak jarang disertai ruam kemerahan bahkan bentol yang besar.
Biduran yang menyebabkan ketidaknyamanan dapat disebabkan oleh meningkatnya histamin yang dipicu oleh faktor-faktor tertentu. Beberapa faktor yang menjadi pemicu keluarnya histamin dan menimbulkan reaksi pada kulit, di antaranya suhu, stres, makanan, atau bulu binatang.
Dalam sebuah artikel yang dilansir https://www.everydayhealth.com/search/?q=hives&updateesi=true, disebutkan bahwa Biduran atau yang disebut juga hives atau gatal-gatal sebagai respon dari tubuh yang dapat dipicu oleh obat-obatan atau infeksi.
Dalam artikel yang dirilis kompas.com juga, disebut cara menangani biduran Sementara menggaruk kulit tidak disarankan, orang yang mengalami biduran sebaiknya melakukan hal-hal berikut ini agar gatal-gatal tidak semakin parah. Kira-kira, ada apa saja?
1. Hindari pemicu
Orang yang pernah atau sedang merasakan biduran perlu mengidentifikasi pemicu yang menyebabkan gangguan pada kulit ini.
Menurut Gary Goldenberg, MD asal Icahn School of Medicine Mount Sinai, tes alergi biasanya dijadikan langkah pertama ketika biduran terjadi. Meski tes alergi dapat membantu orang untuk mengetahui biang terjadinya biduran, cara ini terkadang menunjukkan hasil yang negatif. Ini artinya penyebab biduran belum ditemukan namun bukan berarti tidak ada pemicunya, menurut Goldenberg.
Untuk itulah ia menyarankan orang untuk mencatat hal-hal di sekitar atau aktivitas yang baru saja dilakukan untuk mengetahui penyebab biduran.
2. Jangan digaruk
Seperti yang sudah disebutkan bahwa kulit yang terkena biduran sebaiknya tidak digaruk. Tapi, apa sih alasannya?
Kulit yang biduran tidak boleh digaruk karena aktivitas ini menyebabkan gatal-gatal menjadi menyebar dan menjadi lebih meradang. Supaya gatal-gatal karena biduran tidak semakin parah, kompres kulit menggunakan kompres dingin.
3. Konsumsi antihistamin
Antihistamin yang dijual bebas dapat melawan gatal-gatal dan mencegah pelepasan histamin ke lapisan kulit. Supaya antihistamin bekerja secara efektif, obat ini perlu diminum setiap hari pada waktu yang sama menurut saran Goldenberg. Namun, ia tidak menjamin bahwa antihistamin mengobati biduran karena obat ini hanyalah mencegah kondisi kulit itu dalam 24 jam ke depan.
Selain diminum, ada pula antihistamin dalam bentuk krim yang dapat menghentikan gatal tapi perlu dikonsultasikan kepada dokter terlebih dulu.
4. Tenangkan diri
Stres membuat segalanya menjadi buruk, termasuk biduran karena sel kekebalan mengirim kode bagi tubuh untuk melepaskan bahan kimia -tak terkecuali histamin. Histamin dapat memicu peradangan dan gatal-gatal yang menjadi tanda bahwa orang mengalami biduran
Untuk mencegah kemungkinan buruk ini, lebih baik tenangkan diri supaya stres hilang dan pikiran menjadi jernih kembali. Cara yang bisa dilakukan, seperti meditasi, latihan pernapasan dalam, atau berjalan-jalan sembari menghirup udara segar.
5. Jalani akupuntur.
Akupuntu adalah praktik pengobatan tradisional asal Tiongkok yang dapat dicoba untuk meredakan gatal-gatal karena biduran. Manfaat akupuntur untuk biduran sempat dikaji peneliti dalam studi yang diterbitkan pada Journal of Alternative and Complementary Medicine.
6. Mandi air dingin.
Mandi atau berendam menggunakan air panas ternyata tidak disarankan lantaran berisiko memperparah biduran. Hal tersebut bisa terjadi karena suhu panas menyebabkan vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) yang pada dasarnya memberi banyak suplai darah dan membuat gatal-gatal menjadi menyebar.
Orang yang mengalami biduran justru direkomendasikan untuk mandi air dingin ketimbang air panas. Mereka juga diminta untuk tidak menggunakan sabun atau produk perawatan kulit yang dibuat untuk kulit sensitif dan tidak mengandung pewangi.
7. Melembapkan kulit
Ahli alergi asal Englewood, New Jersey, Neeta Ogden, MD, menyarankan orang utnuk menggunakan pelembap supaya biduran mereda. Ada beberapa produk perawatan kulit yang mengandung bahan antigatal, seperti oatmeal, yang bermanfaat untuk menenangkan kulit.
Namun, ia menyarankan untuk melakukan tes pada kulit dan tunggu hasilnya selama 48 jam. Tujuannya untuk mengetahui apakah ada reaksi berlanjut pada kulit yang diaplikasikan pelembap. Jika oatmeal dapat mengurangi biduran, bahan ini bisa ditambahkan ke dalam bak berisi air dingin untuk berendam atau mandi.
8. Berkonsultasi dengan dokter
Berkonsultasi dengan dokter berguna supaya orang dapat mencegah dan menghentikan biduran. Jika antihistamin tidak membantu, dokter mungkin meresepkan pengobatan lain.
Jika antihistamin tidak membantu, dokter mungkin meresepkan pengobatan lain. Ini mungkin termasuk kortikosteroid, antidepresan, pengubah leukotrien, imunosupresan, dan omalizumab. Goldenberg juga menambahkan kalau terapi cahaya dapat memberikan sedikit kelegaan bagi orang yang mengalami biduran.
Editor:Â Bangun LubisÂ