KOTA PALEMBANG

Rektor Unsri Anis Saggaff Antar Sang Adik ke Peristirahatan Terakhir

di Pemakaman Gubah Al Habib Ahmad Bin Syech Syahab

SumseLike.com, Palembang – Duka mendalam masih dirasakan Rektor Unsri Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE, IPU., ASEAN. Eng karena ditinggalkan adik kandungnya H.Abdullah Saggaff SE,MSi Bin Saggaf Syahab yang meninggal pada Senin 26 Juni 2023.

Pada Selasa 27 Juni 2023, H.Abdullah Saggaf SE, MSi disholatkan di Musholah At Thoyyibah Kampung Arab Sungai Bayas 10 Ilir dan juga disholatkan di Masjid Darul Muttaqin, Selasa pagi. Usai disholatkan sekitar pukul 09.00 WIB jenazah Abdullah Saggaf tiba ke pemakaman Gubah Al Habib Ahmad Bin Syech Syahab. Ratusan jemaah dan Rektor Unsri beserta dosen dan civitas Unsri mengantarkan Abdullah Saggaf ke peristirahatan terakhirnya.

Rektor Unsri Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE, IPU., ASEAN. Eng mengatakan, dia dan keluarga besar Unsri sangat berduka dengan berpulangnya sang adik Abdullah Saggaff.

“Di hari terakhir beliau masih melaksanakan tugasnya membacakan doa dalam rapat Senat bakal calon Rektor Unsri. Pukul 08.50 WIB beliau membacakan doa dan doa berlangsung selama 10 menit,” ujarnya.

Anis Sagggaff menuturkan, tidak ada tanda-tanda kepergian sang adik untuk selama-lamanya.

“Kemarin saat berdoa untuk kegiatan penjaringan Rektor Unsri, beliau membaca doa sekitar 10 menit memang agak panjang dari biasanya. Karena kalau saat kegiatan lain, biasanya beliau membacakan doa hanya dalam waktu 5 menit. Dalam doa yang disampaikan kemarin, yang hadir terkesima dengan lantunan doa-doa yang disampaikan oleh beliau, karena banyak pesan yang disampaikan untuk pemimpin Unsri yang akan datang. Setelah berdoa belum sempat minum kemudian jatuh pingsan. Setelah dibawa ke rumah sakit dinyatakan telah meninggal dunia,” tuturnya.

Baca Juga:   ASN Award 2022, Ciptakan ASN Kota Palembang Berkualitas

Anis Saggaff mengungkapkan, sang adik sering diundang disetiap kegiatan baik di Unsri maupun kegiatan diluar Unsri untuk membacakan doa.

“Setiap beliau diundang untuk membacakan doa, selalu SMS memberitahu saya. Beliau aktif dikegiatan keagamaan baik di Unsri atau diluar Unsri,” ucapnya.

“Saya mewakili keluarga, karena beliau adik saya dan ikut membantu saya baik dalam urusan jemaah atau urusan Unsri. Beliau selalu ikut membantu tugas-tugas saya di Unsri. Mewakili keluarga saya mohon maaf untuk semua keluarga besar di Unsri atau di tempat lain selama pergaulan beliau, jika ada ucapan atau perbuatan yang kurang berkenan mohon dimaafkan. Semoga almarhum diterima Allah SWT dan ditempatkan di Jannah Allah,” tambah Anis Saggaff.

Pada kesempatan itu, Anis Saggaf berterima kasih kepada Unsri yang telah memberikan amanah kepada beliau untuk mendidik anak bangsa. “Beliau bertugas sebagai dosen di Unsri di Fakultas Ekonomi, selain mengajar memberikan ilmu pengetahuan, beliau juga selalu menyisipkan memberikan ilmu agama kepada anak didiknya,” katanya seraya menambahkan Abdullah Saggaff anak nomor 6 dari 8 bersaudara.

Baca Juga:   Gubernur Sumsel Bantu 2000 Pekerja Non Formal

“Saya juga ucapkan terima kasih kepada seluruh Habib, ulama serta seluruh masyarakat yang sudah datang untuk mendoakan dan menshalatkan dan mengantarkan beliau ke pemakaman,” tandasnya.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Umum, Kepegawaian dan Keuangan Prof.Dr.Taufik Marwah, SE.M.Si menuturkan, H.Abdullah Saggaff SE.MSi adalah dosen di Fakultas Ekonomi. “Beliau sudah mengabdikan diri di Unsri. Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik dari Allah SWT. Diterima semua amal ibadahnya, ” katanya.

Abdullah Saggaf yang merupakan adik kandung dari Rektor Unsri Prof Anis Saggaf meninggal dunia usai memimpin doa pada Pilrek Unsri 2023 dengan agenda pemaparan visi, misi dan program kerja bakal calon Rektor Unsri.

Di dalam doanya, Habib Abdullah Saggaff membacakan potongan ayat Alquran yang bermakna bahwa setiap manusia adalah pemimpin yang akan dipertanggungjawabkan atas kepemimpinannya.

Abdullah Saggaff sebelum meninggal dunia juga berdoa agar bakal calon Rektor Unsri yang ditakdirkan menjadi pemimpin agar dinugerahkan kasih sayang. (*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button